Jakarta, idtop Indonesia
—
Kesialan
Lamine Yamal
setelah membuah unggahan ‘provokasi’ berlanjut usai Barcelona dihajar Real Madrid 1-2 dalam
El Clasico
di Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (26/10).
Madrid menang berkat gol Kylian Mbappe pada menit ke-22 dan Jude Bellingham pada menit ke-43, sementara gol balasan Barcelona dilesakkan Fermin Lopez pada menit ke-38.
Duel Madrid vs Barcelona juga diwarnai dengan sejumlah drama, salah satunya dua kartu merah yang diterima Andriy Lunin dan Pedri. Pemain dari kedua tim juga terlibat keributan pada akhir pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lamine Yamal yang jadi bintang muda Barcelona gagal menunjukkan penampilan impresif dalam El Clasico tersebut. Tidak ada gol maupun assist yang diciptakan pemain 18 tahun itu.
Tanpa kontribusi saat melawan Madrid, Lamine Yamal melanjutkan kesialan. Dikutip dari unggahan
The Touchline
, Lamine Yamal selalu kalah setiap membuat unggahan provokasi.
Menurut laporan
One Football
, Lamine Yamal membuat unggahan melalui Instagram Story sebelum Spanyol vs Portugal dalam final UEFA Nations League dan jelang duel Barcelona vs Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions. Hasilnya kalah dan nol kontribusi gol.
Spanyol kalah dari Portugal lewat adu penalti 3-5 (2-2) pada Juni lalu. Dua gol Spanyol dicetak Martin Zubimendi dan Mikel Oyarzabal. Saat itu Yamal membuat unggahan berselebrasi di depan suporter Spanyol.
Sementara pada awal Oktober, PSG menghajar Barcelona 2-1. Satu-satunya gol Blaugrana dicetak Ferran Torres. Sebelum laga tersebut Yamal mengunggah foto dengan keterangan ‘Tekanan?’.
Sedangkan menjelang El Clasico, Yamal membuat unggahan foto berselebrasi dengan fokus pada suporter Los Blancos.
[Gambas:Video idtop]
(sry/nva)
Baca lagi: Beda dengan Piala AFF, Apa Itu FIFA ASEAN Cup?
Baca lagi: Washing your face with ice water, can it make your skin glow?
Baca lagi: Floods for Days in Semarang, Central Java Claim the Lives of 2 Residents
